Klasifikasi Pose Pasang Pencak Silat Dengan Bentuk Silhouette Pada Pengambilan Fitur Dengan Metode Proyeksi Vertikal-Horisontal, Star Skeleton, Dan Region Splitting Dengan Metode Klasifikasi Naïve Bayes
Abstract
Penelitian bentuk pose pasang pada pencak silat ini di pergunakan untuk melihat keefektifan metode yang di pergunakan sebagai ekstraksi fitur. Pada penelitian ini di perkenalkan sebuah metode ekstrasi fitur yaitu Region Splitting. Dimana prinsip kerja pengambilan nilai dari metode ini di menggunakan cara binary dengan bentuk Quadtree. Hasil dari proses ekstraksi fitur ini selanjutnya akan di gunakan sebagai input sebuah klasifikasi yang di lakukan dengan menggunakan metode naïve bayes. Sebagai perbandingan metode ekstraksi fitur yang di pergunakan dalam penelitian ini adalah metode Proyeksi Vertikal-Horisontal, Star Skeleton. Pengunaan data dalam penelitian ini menggunakan 150 data yang terdiri atas 15 pose pasang yang di lakukan oleh 10 orang. Dan sebagai data training di pergunakan data sebanyak 105 data yang terdiri atas 15 pose yang di lakukan oleh 7 orang. Dan untuk data testing terdiri atas 45 data yang terdiri atas 15 pose yang di lakukan 3 orang. Hasil kesimpulan pada penelitian ini dapatkan nilai yang terbaik dari ketiga metode ini di hasilkan oleh metode Region Splitting dengan keakuratan sebesar 80%. Sedangka hasil penggabungan ketiga metode tersebut memiliki keakuratan yang terbaik yaitu sebesar 90.4764%.Downloads
Published
02-08-2018
Issue
Section
Artikel