Desain Desain Sistem Pakar Mengidentifikasi Diare Pada Balita
Abstract
Kesehatan merupakan hal yang penting bagi setiap manusia. Apabila kesehatan mulai menurun, penyakit bisa menyerang tubuh setiap saat. Penyakit bisa menyerang manusia pada berbagai usia, mulai dari bayi sampai orang dewasa. Daya ketahanan tubuh yang kurang fit terkadang membuat virus cepat masuk ke dalam tubuh. Oleh karena itu, untuk menjaga kesehatan perlu menjaga pola makan yang teratur dan gaya hidup yang sehat, sehingga mencegah masuknya penyakit yang ringan maupun berbahaya. Balita sangat rentan terhadap penyakit yang disebabkan oleh virus, karena daya tahan tubuh mereka masih lemah untuk melawan virus tersebut. Virus dikenal sangat berbahaya karena penularannya yang begitu cepat dan sering menjadi penyebab munculnya suatu penyakit. Salah satu jenis penyakit yang disebabkan oleh virus yaitu diare. Hasil survey dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) diare adalah penyebab nomor satu kematian balita di seluruh dunia. Di Indonesia, diare adalah pembunuh balita nomor dua setelah ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut). Oleh karena itu, kesehatan yang dimiliki oleh seorang balita harus tetap dijaga. Terlebih saat tiba-tiba balita mengalami diare hingga lebih dari tiga kali dalam sehari. Kebanyakan para orang tua akan segera membawa balita tersebut ke rumah sakit atau ahli medis, karena mereka mempercayakan kesehatan balita kepada ahli medis. Pengetahuan para orang tua tentang kesehatan terutama penyakit diare sangatlah terbatas. Oleh karena itu, diperlukan adanya suatu desain aplikasi sistem pakar yang digunakan untuk mempermudah dalam penanganan, saat orang tua belum bisa membawa balita ke ahli medis. Hal inilah yang mendorong pembangunan suatu desain sistem pakar mengidentifikasi penyakit diare pada balita dengan menggunakan metode inference tree dan forward chaining.Downloads
Published
03-08-2018
Issue
Section
Artikel