Evaluasi Implementasi Program Voluntary Counselling and Testing HIV/AIDS di Puskesmas Kencong

Authors

  • Nurul Kamilia Politeknik Negeri Jember
  • Feby Erawantini
  • Ida Nurmawati
  • Dony Setiawan Hendyca Putra

DOI:

https://doi.org/10.25047/j-remi.v2i4.2445

Abstract

VCT (Voluntary Counselling and Testing) merupakan salah satu program untuk pencegahan, perawatan, dukungan, dan pengobatan HIV/AIDS. Kencong merupakan kecamatan dengan kasus pasien HIV/AIDS meninggal terbanyak yaitu 45 dengan total HIV/AIDS sebanyak 265. Jumlah kunjungan VCT pada tahun 2015 sampai 2017 mengalami penurunan yang cukup drastis yaitu dari 329, 193, menjadi 119 dengan total HIV+ sebanyak 35. Akibatnya target VCT tidak tercapai sehingga diperlukan evaluasi untuk memperbaiki program kedepannya agar dapat menurunkan hingga meniadakan infeksi baru HIV dan menurunkan hingga meniadakan kematian. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi implementasi program layanan VCT HIV/AIDS di Puskesmas Kencong Kabupaten Jember. Jenis penelitian ini menggunakan kualitatif dan metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa faktor input implementasi VCT yaitu SDM masih kurang dan terdapat yang belum mengikuti pelatihan, dana sudah tercukupi, sarana dan prasarana belum cukup baik, dan SOP untuk pelaksanaan VCT sudah ada. Faktor proses yaitu pengorganisasian dalam pembagian tugas mengalami tumpang tindih, pelaksanaan konseling sebelum tes dan hasil tes sudah dilakukan semua. Faktor output yaitu pencapaian HIV tidak mencapai target yaitu pasien bumil 68%, pasien TB 67%, pasien faktor risiko 50%, dan pasien IMS 30% dengan masing – masing target 100%. Hasil dari penelitian ini memperoleh prioritas masalah yaitu tidak semua petugas VCT mengikuti pelatihan. Alternatif solusi yaitu dengan merekomendasikan petugas yang belum mengikuti pelatihan managemen kasus ke petugas Tata Usaha yang kemudian diusulkan ke Kepala Puskesmas.

References

Andriani, A. and Izzati, W. (2018) ‘Analisa Pelaksanaan Program Penanggulangan HIV dan AIDS di Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi’, Jurnal Endurance, 3(3).

Armanita, R. Y. (2008) Gambaran Manajemen Program Konseling dan Tes Sukarela HIV/AIDS Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Jakarta Tahun 2008. Universtitas Indonesia.

Depkes RI (2006) ‘Pedoman Pelayanan Konseling dan Testing HIV/AIDS Secara Sukarela (Voluntary Counselling and Testing)’. Jakarta: Depkes RI.

Dinkes Jatim (2017) ‘Profil Kesehatan Provinsi Jawa Timur Tahun 2016’. Surabaya: Dinkes Jatim.

Dinkes Jember (2019) Data ODHA Berdasarkan Asal Tempat Tinggal (Kecamatan) Kabupaten Jember Tahun 2004-2018. Jember.

Kemenkes RI (2005) Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia N0 1507/Menkes/SK/X/2005 tentang Pedoman Pelayanan Konseling dan Testing HIV/AIDS Secara Sukarela (Voluntary Counselling and Testing). Jakarta: Kemenkes RI.

Kemenkes RI (2007) Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 377/MENKES/SK/III/2007 tentang Standar Profesi Perekam Medis dan Informasi Kesehatan. Jakarta: Kemenkes RI.

Kemenkes RI (2016) Situasi Penyakit HIV AIDS di Indonesia. Jakarta Selatan: Infodatin.

Kemenkes RI (2018) Laporan Perkembangan HIV - AIDS dan Infeksi Menular Seksual (IMS) Triwulan IV Tahun 2017. Jakarta.

Menkes RI (2014) Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2014 tentang Pedoman Pelaksanaan Konseling dan Tes HIV. Jakarta: Menkes RI.

Puskesmas Kencong (2019a) Laporan Bulanan Konseling dan Tes HIV Sukarela (KTS/VCT). Jember.

Puskesmas Kencong (2019b) ‘POA (Planning Of Action) VCT’. Jember: Puskesmas Kencong.

Temesvari, N. A. (2015) ‘Evaluasi Kegiatan Konseling dan Tes HIV Sukarela (KTS) di Puskesmas Wilayah Jakarta Timur Tahun 2014’, Jurnal INOHIM, 8.

Downloads

Published

2021-09-25

How to Cite

Kamilia, N., Erawantini, F., Nurmawati, I., & Putra, D. S. H. (2021). Evaluasi Implementasi Program Voluntary Counselling and Testing HIV/AIDS di Puskesmas Kencong. J-REMI : Jurnal Rekam Medik Dan Informasi Kesehatan, 2(4), 497–508. https://doi.org/10.25047/j-remi.v2i4.2445

Issue

Section

Artikel

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 5 > >>