Pemberian Sludge Palm Oil (SPO) dan Penggunaan Metode Tanam Hazton, Sri dan Konvensional terhadap Produksi dan Hasil Padi

Authors

DOI:

https://doi.org/10.25047/jii.v18i1.494

Abstract

Alokasi kegiatan pengembangan tanaman pangan tahun 2016  Provinsi Kalimantan  Barat  selain mengembangkan padi Hazton sebanyak 44.500 hektar juga kegiatan padi organik seluas 160 hektar. Metode tanam  Hazton merupakan metode yang baru diterapkan dan belum semua petani mengaplikasi  metode tanam tersebut. Pertanian organik sulit dilaksanakan karena petani mengalami kesulitan dalam pengadaan bahan organik.  Sludge palm oil yang merupakan limbah pabrik minyak kelapa sawit banyak terdapat di Kalimantan Barat dapat dijadikan pupuk organik. Tujuan penelitian  adalah untuk mengetahui pemberian sludge palm oil dan beberapa metode tanam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman  padi. Penelitian ini menggunakan rancangan kelompok  faktorial terdiri dari dua faktor yaitu pemberian sludge palm oil terdiri atas 5 taraf yaitu 0,10,20,30 dan 40 ton.ha-1 dan dan metode tanam yang terdiri atas 3 taraf yaitu Hazton, SRI dan konvensional. Jumlah total perlakuan adalah 15 kombinasi pelakuan, tiap perlakuan diulang lima kali sehingga diperoleh 75 satuan percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian sludge palm oil dan metode tanam memberikan interaksi yang nyata  untuk variabel pengamatan tinggi tanaman, berat kering gabah kering dan berat 1000 biji. Sedangkan jumlah anakan, jumlah malai dan berat basah berangkasan batang berpengaruh nyata tetapi tidak terdapat interaksi.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Emilia Farida Handayani, Politeknik Tonggak Equator

-

References

Ali M., Abdullah H., Nurlina. 2017. Perbedaan jumlah bibit per lubang tanam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman padi (Oryza sativa L.) dengan menggunakan metode The System Rice Intensification. J. Agrotech Sience (3): 1-21

Balitpa. 2002. Pengelolaan tanaman terpadu. Inovasi sistem produksi padi sawah irigasi. Leaflet Balai Penelitian Tanaman Padi Sukamandi Jawa Barat.

Gani, A. 2003. Sistem Intensifikasi Padi (System of Rice Intensification). Pedoman Praktis Bercocok Tanam Padi Sawah dengan Sistem SRI. 6 hal.

Hanum C. 2013. Pertumbuhan,Hasil, dan Mutu Biji Kedelei dengan Pemberian Pupuk Organik dan Fosfor. J. Agron. Indonesia. 41 (3) : 209-214.

Hastuti (2003) Pengaruh berbagai jenis bahan amelioran terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sorgum di Jawa Timur. http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/20IV_A93atr. pdf. Diakses 9 Desember 2013. Munir, Moch. 1996. Tanah-Tanah Utama.

Handayani E.F.B., Georgius. 2014. interaksi sludge palm oil dan jarak tanam jajar legowo terhadap pertumbuhan dan produksi jagung hibrida varietas Bisi-2. J. Agripura (8): 1.1074-1079

Hermawati, T. 2009. Keragaman padi varietas indragiri pada perbedaan umur bibit dengan metode SRI (System Of Rice Intensification). J. Percikan : Vol.99 Edisi April 2009.

Hardjowigeo S. 2003. Ilmu tanah. Cetakan kelima. Akademika Pressindo. Jakarta

Irawan A.,Yadi J., Zuraida. 2016. Pengaruh pemberian bahan organik terhadap perubahan sifat kimia andisol, pertumbuhan dan produksi gandum (Triticum eastivum L.). J. Kawista 1(1):1-9

Jenny, M.U dan E. Suwadji. 1999. Pemanfaatan limbah minyak sawit (sludge) sebagai pupuk tanaman dan media jamur kayu. BATAN, Bogor.

Kasim, M. 2004. Manajemen penggunaan air: meminimalkan penggunaan air untuk meningkatkan produksi padi sawah melalui sistem intensifikasi padi (The System of Rice intensification-SRI). Pidato Pengukuhan Sebagai Guru Besar Unand. Padang 2004.

Laboratorium Kimia dan Kesuburan Tanah. 2017. Hasil analisis tanah. Fakultas Pertanian. Universitas Tanjungpura. Pontianak.

Misran. 2014. Efisiensi penggunaan jumlah bibit terhadap pertumbuhan dan produksi padi sawah. J. Penelitian Pertanian Terapan Vol.14 (1): 39-43.

Napisah K, Rina D. N. 2014. Pengaruh umur bibit terhadap produktivitas padi varietas Inpari 17. Hal 127-132. Dalam Prosiding Seminar Nasional Inovasi Teknologi Pertanian Spesifik Lokasi. Banjarbaru 6-7 Agustus 2014

Porong V.I., 2012. Perbedaan umur bibit terhadap pertumbuhan dan produksi padi sawah (Oryza sativa L). J. Eugenia. (10) : 35-38

Siwanto T. Sugiyanta. Maya M., 2015. Peran pupuk organik dalam peningkatan efisiensi pupuk anorganik pada padi sawah (Oryza sativa L.). J. Agron Indonesia 43 (1) : 8-14.

Utami, S.M.H. 2004. Sifat kimia andisol pada pertanian organik dan anorganik. J. Ilmu Tanah. Skripsi. Institut pertanian Bogor.

Usman Z.,Usman M., Adrianton. 2014. Pertumbuhan dan hasil tanaman padi (Oryza sativa L.) pada berbagai umur semai dengan teknik budidaya SRI (System of Rice Intensification). e-J. Agrotekbis 2 (1) : 32-37.

Widhiastuti, R ., D. Suryanto., Mukhlis dan H. Wahyuningsih. 2006. Pengaruh pemanfaatan limbah cair pabrik pengolahan kelapa sawit sebagai pupuk terhadap biodiversitas tanah. J. Ilmiah Pertanian Kultura 41(1).

Downloads

Published

2018-07-05

How to Cite

Handayani, E. F. (2018). Pemberian Sludge Palm Oil (SPO) dan Penggunaan Metode Tanam Hazton, Sri dan Konvensional terhadap Produksi dan Hasil Padi. Jurnal Ilmiah Inovasi, 18(1). https://doi.org/10.25047/jii.v18i1.494

Issue

Section

Article