PREFERENSI KONSUMEN TERHADAP KONSUMSI EDAMAME DI KABUPATEN JEMBER

Authors

  • Bambang Poerwanto

DOI:

https://doi.org/10.25047/jii.v14i1.87

Abstract

Penelitian bertujuan : (a) Untuk mengetahui faktor yang membentuk preferensi konsumen  terhadap edamame curah (segar) dan kemasan (beku). (b) Untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi tingkat konsumsi edamame curah (segar) dan kemasan (beku); (c) Untuk mengetahui strategi pengembangan pasar lokal produk edamame. Teknis Analisis data meliputi (a) Untuk mengetahui faktor – faktor yang membentuk preferensi konsumen terhadap edamame edamame curah (segar) dan kemasan (beku) digunakan analisis faktor ; (b) Untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi tingkat konsumsi edamame edamame curah (segar) dan kemasan (beku) digunakan uji regresi linier berganda; (c) Untuk mengetahui strategi pengembangan pasar lokal produk edamame dipergunakan analisis medan kekuatan atau Force Field Analysis. Hasil penelitian menunjukkan edamame dalam kemasan (beku) preferensi konsumen dalam pembelian di pengaruhi variable produk dan promosi, sedangkan harga edamame dan distribusi tidak memiliki pengaruh nyata. Edamame curah (segar)  dalam pembelian di pengaruhi oleh promosi sedangkan harga edamame, produk dan distribusi tidak memiliki pengaruh secara nyata. Faktor-faktor yang membentuk preferensi konsumen edamame dalam kemasan (beku) yaitu kualitas edamame meliputi variabel rasa, aroma, warna. Faktor bauran pemasaran meliputi harga, distribusi/pengecer. Faktor kehandalan meliputi kebersihan, daya tahan produk, cepat saji. Faktor desain kemasan meliputi kapasitas isi dan merek. Faktor yang membentuk preferensi konsumen edamame curah segar yaitu  faktor eksternal meliputi variabel pengecer, ukuran, jumlah polong, kecacatan dapat di beri identitas yang mewakili seluruh variabel dengan nama faktor eksternal. Faktor internal meliputi variabel : daya tahan produk, rasa, warna dan aroma.  Hasil analisis force field analysis menyatakan factor pendorong utama dalam pengembangan edamame di Kabupaten Jember adalah kualitas ekspor edamame dan kedua adalah produk edamame yang tergolong baru dan belum banyak diketahui masyarakat. Sedangkan factor penghambat utama adalah promosi edamame  yang memang belum dilaksanakan secara optimal dan kedua ketersediaan outlet produk edamame yang hanya terkonsentrasi di Jember. 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Dewi D. P. 2010. Analisis Tipe Preferensi Konsumen Dalam Membeli Teh di Pasar Tradisional Kabupaten Wonogiri. Surakarta; Fakultas pertanian Universitas sebelas maret

Edwarsyah. 2004. Analisis Sikap dan Preferensi Konsumen terhadap Produk Mie Instan. Jakarta; Thesis S2, MM Universitas Budi Luhur

Engel, James. F; Roger D. Blackwell and Paul W. Miniard. 1994. Preferensi Konsumen. Edisi keenam Jilid 1. Binarupa Aksara. Jakarta.

Haliana, Novel. 2008. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi Konsumen dalam pengambilan keputusan Pembelian produk mie instan merek indomie. Jakarta : Universitas Gunadarma.

Koutsoyiannis, A. 1976. Theory of Econometrics; An Introductory Exposition of Econometrics Method, Second Edition. London: The Macmilan Publisher.

Kotler, Philip. 2000. Manajemen Pemasaran (terjemahan). Edisi Millenium. Jilid 1. PT. Prenhallindo. Jakarta.

Kusnendi. (2008). Model Model Persamaan Struktural. Bandung : Alfabeta

Lamb, Hair, Mc Daniel. 2001. Pemasaran (terjemahan). Edisi Bahasa Indonesia, Jilid Pertama. Salemba Empat.Jakarta

Riza Wahyu Utami, 2008. Analisis Preferensi Terhadap Prospek Pemasaran Kopi Bubuk “555â€. Tesis Magister Agribisnis, Program Pasca Sarjana Universitas Jember.

Salvatore, D. 1997. Teori Ekonomi Mikro. Terjemahan Edisi Ketiga. Penerbit Erlangga. Jakarta.

Simamora, B. 2004. Panduan Riset Preferensi Konsumen. Gramedia Pustaka. Jakarta

Sigit Samsu (2001). Sebuah Pengalaman Diri. Membangun Agroindustri Bernuansa Ekspor Edamame (Vegetable Soybean) bersama Mitratani Dua Tujuh Jember

Stanton, William J. 1993. Prinsip Pemasaran (terjemahan). Edisi 7. Jilid 1.Erlangga. Jakarta.

Surakhmad. 1994. Pengantar Penelitian Ilmiah. Tarsito. Bandung.

Suharyadi, 2004. Statistika. Edisi 2. Salemba Empat. Jakarta

Swastha, B dan T. Hani H. 1987. Manajemen Pemasaran; Analisa Preferensi Konsumen. Yogyakarta: Liberty

Swastha, Basu DH dan T. Hani Handoko. 1996. Manajemen Pemasaran, Analisa Preferensi Konsumen , Edisi kedua, Yogyakarta: Liberty,

Tedjakusuma, R, Hartini, S dan Muryani. 2001. Analisis factor-faktor yang mempengaruhi preferensi konsumen dalam pembelian air minum mineral di Kotamadya Surabaya. Surabaya. Jurnal Penelitian Dinamika Sosial: Universitas Airlangga Surabaya.

Tomek, W,G and Kenneth Robinson. 1990. Agricultural Product Prices, Third Edition. Cornell University Press.

Umar husen. 2003. Metode Riset preferensi konsumen jasa. Ghalia Indonesia. Jakarta

Widodo, S. 2008. Ekonomi Mikro, Hand out Program Pasca Sarjana Ekonomi Pertanian Universitas Gadjahmada. Yogyakarta

Widarjono, A. 2007. Ekonometrika: Teori dan Aplikasi untuk Ekonomi dan Bisnis; Edisi Kedua. Yogyakarta: Ekonesia FE UII.

Widodo, E dan Mukhtar. 2000. Konstruksi ke arah Penelitian Deskriptif. Avyorus. Yogyakarta

Wiyono, L.C. 2010. Prospek Agribisnis Edamame di Kabupaten Jember. Tesis S2 Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.

______, L.C. 2011. Analisis Permintaan Edamame di Kabupaten Jember. Jember. Jurnal Inovasi: Politeknik Negeri Jember.

Wirijadinata.2010. Implementasi Force Field Analysis(analisis Medan Kekuatan)From: http://usepmulyana.files.wordpress.com/2009/02/implementasi-forced-field-analysis-change.pdf, 20 Maret 2011

Published

2016-07-22

How to Cite

Poerwanto, B. (2016). PREFERENSI KONSUMEN TERHADAP KONSUMSI EDAMAME DI KABUPATEN JEMBER. Jurnal Ilmiah Inovasi, 14(1). https://doi.org/10.25047/jii.v14i1.87

Issue

Section

Article