Efektivitas Destilasi Sederhana Untuk Memisahkan Alkohol Tape Ketan Skala Laboratorium

Authors

  • Nanik Andayani Politeknik Negeri Jember
  • Dian Nurhayati Politeknik Negeri Jember https://orcid.org/0009-0005-5562-4069
  • Muhammad Djabir Saing Politeknik Negeri Jember
  • Ratna Anitasari Politeknik Negeri Jember
  • Siti Nurlaila Politeknik Negeri Jember

DOI:

https://doi.org/10.25047/plp.v4i2.5738

Keywords:

Destilasi Sederhana, Kadar Alkohol, Tape Ketan

Abstract

Pengukuran kadar alkohol dilakukan dua tahap yaitu proses destilasi alkohol dan pengujian alkohol. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni – September 2024, bertempat di Laboratorium Analisis Pangan Politeknik Negeri Jember. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas alat destilasi sederhana untuk memisahkan alkohol yang terdapat pada tape ketan dalam skala laboratorium. Metode penelitian membandingkan hasil destilasi alkohol menggunakan alat destilasi sederhana dengan standart Vapodest. Hasil penelitian menujukkan bahwa hasil uji kinerja alat destilasi sederhana dan destilasi vapodest terhadap warna dan bau diperolah bahwa air destilat memiliki warna bening dan beraroma alkohol, kadar alkohol air tape ketan putih dengan destilasi sederhana menghasilkan kadar alkohol sebesar 12% sedangkan destilasi Vapodest sebesar 8%, laju destilasi vapodest lebih tinggi (22,2 ml/menit) dibandingkan destilasi sederhana (7,6 ml/menit). Laju destilasi dipengaruhi oleh waktu dan suhu proses. Dengan waktu destilasi 13 menit, destilasi sederhana memperoleh efisiensi destilasi 6% di banding destilasi vapodest yaitu 4 %. Air destilasi mengandung kadar gula untuk alat destilasi sederhana 0,3-0,4 % sedang destilasi vapodest 0,5%-0,7%. Kesimpulannya alat destilasi sederhana lebih efektif untuk memisahkan alkohol yang terdapat pada air tape ketan putih dengan kadar alkohol 12 % dan lebih tinggi dibandingkan destilasi vapodest 8% dengan laju destilasi 7,6 % dan efisiensi destilasi 6%.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Nanik Andayani, Politeknik Negeri Jember

Jurusan Teknologi Pertanian

Dian Nurhayati, Politeknik Negeri Jember

Jurusan Teknologi Pertanian

Muhammad Djabir Saing, Politeknik Negeri Jember

Jurusan Teknologi Pertanian

Ratna Anitasari, Politeknik Negeri Jember

Jurusan Teknologi Pertanian

Siti Nurlaila, Politeknik Negeri Jember

Jurusan Teknologi Pertanian

References

Bambang Susilo, Ulfinasari, Rini Y 2022, Pemurnian Alkohol meggunakan proses Destilasi – absorpsi dengan Penambahan Absorben Zeolit Sintetis 3 Angstrom, Fak. Teknologi Pertanian < Unibraw

Haryadi, H. 2013. Analisa Kadar Alkohol Hasil Fermentasi Ketan dengan Metode Kromatografi Gas dan Uji Aktifitas Saccharomyces Cereviceae Secara Mikroskopis. Universitas Diponegoro Semarang. Skripsi. [5] Muhidin N.H., N. Juli, d. http://www.edusanling.com/2023/04/destilasi-prinsip-kerja-alat-destilasi.html tentang “Desetilasi:prinsip kerja, alat destilasi dan tahapan prosesnya”

Irianto, K. 2006. Mikrobiologi. Bandung : CV. Yrama Widya. [4] Haryadi, H. 2013. Analisa Kadar Alkohol

Muhidin N.H., N. Juli, dan I.N.P. Aryantha. 2001. Peningkatan Kandungan Protein Kulit Umbi Ubi Kayu Melalui Proses Fermentasi. JMS. Vol. 6. No.

Muhammad Yusuf, Rahmawati, Musrifah Anshar, 2018, Pemeriksaaan Kadar Alkohol pada Tapai Ketan Hitam yang di fermentasikan dengan Konsentrasi ragi yang berbeda,Jurnal Medika Media ilmiah Analisis Kesehatan Vol. 3 ISSN: 2540-7910

Hasanudin Husin, Desi Susanti, Masykur, Teuku Athaillah (2022), Pengaruh suhu destilasi pada Ekstraksi dan Destilasi sederhana tape singkong, Fak. Pertnian, Univ, Teuku Umar

Persatuan Ahli Gizi Indonesia, 2009. Tabel Komposis Pangan Indonesia. Jakarta

Prihandana, R., Noerwijari, Adinurani, Setyaningsih, Setiadi dan Hendroko 2007. Fermentasi Ubi Kayu (Manihot esculenta Crantz) dan Ubi Jalar (Ipomea batatas L. Sin). UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Skripsi.

Rustringsih, T. 2007. Pengaruh Penambahan Ammonium Sulfat Terhadap Produksi Etanol pada Fermentasi Beras Ketan Putih (Oryza sativa L. Var glutinosa) dengan Inokulum Saccharomyces cerevisiae. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Skripsi.

Rahmawati, A. 2010. Pemanfaatan Limbah Kulit Ubi Kayu (Manihot utilissima Pohl.) dan Kulit Nanas (Ananas comosus L.) pada Produksi Bioetanol Menggunakan

Suparti dan Asngad, A. 2009. Lama Fermentasi dan Dosis Ragi yang Berbeda pada Fermentasi Gaplek Ketela Pohon (Manihot utilissima Pohl) Varietas Mukibat Terhadap Kadar Glukosa dan Bioetanol. Jurnal Penelitian Sains & Teknologi. Vol. 10. No. 1. [14] Utami, A.T. dan L. N

Yulianti, C. H. 2014. Uji Beda Kadar Alkohol pada Tape Beras, Ketan Hitam dan Singkong. Jurnal Teknika. Vol. 6. No. 1.

Zainal Berlian, Fitratul Aini, Resti Ulandari. Uji Kadar Alkohol Pada Tapai Ketan Putih Dan Singkong Melalui Fermentasi Dengan Dosis Ragi Yang Berbeda .Prodi Pendidikan Biologi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, UIN Raden Fatah Palembang, Jl. Prof. K. H. Zainal Abidin Fikri No 1 A KM 3.5, Palembang 30126, Indonesia

Downloads

Published

2025-06-17

How to Cite

Andayani, N., Nurhayati, D., Saing, M. D., Anitasari, R., & Nurlaila, S. (2025). Efektivitas Destilasi Sederhana Untuk Memisahkan Alkohol Tape Ketan Skala Laboratorium. Jurnal Pengembangan Potensi Laboratorium, 4(2), 72–78. https://doi.org/10.25047/plp.v4i2.5738

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.